Love is Promise chap.3 (Na Hyo Rin)

Na Hyo Rin

Selama 3 hari Han mengubahku menjadi seorang wanita dewasa yang tegas, bukan lagi menjadi remaja manja yang berpikiran pendek dan cengeng. Han megubah total dandananku, rambutku ia sambung dan membuatnya agak bergelombang, bedak pun ia pilihkan agar aku terlihat agak tua. Sekarang aku berubah menjadi
Nama Lengkap : Na Hyo Rin
Nama Panggilan : Rin/Rinna
Tempat Tanggal lahir : Seoul-05-Agustus-1984
Pendidikan terakhir : S1 dari Universitas Ewha Womans, Seoul
Tinggi, berat badan : 167, 50
Hobi : Menyanyi, Menulis, Mendengarkan musik klasik
Motto hidup : Keyakinan pada diri sendiri adalah kekuatan terbesar yang
mampu mewujudkan impian.
^^
“Nah, sekarang tugasku mengubahmu sudah selesai, sekarang giliran kamu yang bertugas untuk menepati janjimu.”
“Gomawo, kau sangat berjasa untukku, aku titip Appa, ya.”
“Iya, aku akan merancang semua seperti kau sedang bekerja di luar kota, serahkan urusanmu padaku!”
Kupeluk tubuh teman kerjaku itu, tubuh kecilnya hampir tak terlihat ketika aku mendekapnya, semua perjuanganku ini apakah akan berbuah manis? Aku akan berusaha, sekeras mungkin.
Jantungku berdetak sangat kencang saat kulihat segerombolan lelaki memasuki ruang yang dipintunya bertuliskan, ‘Super Junior Room’. Jadi itu nama boy band barunya. Super Junior. Tak berapa lama namaku dipanggil, aku makin gugup.
“Aneyong Seo.”
“Aneyong Seo,” balas seorang juri berwajah sangat dingin, Hwang Eul Ra
“Na Hyo Rin?” tanya juri yang memakai kacamata, Kyong Joong Woo.
“Iya.”
“Umurmu masih muda, tapi sudah menjadi S1 di Universitas yang cukup terkenal, hebat,” puji juri yang bertubuh agak gempal, Jung Sae Yoon.
“Gadis yang manis, apa tidak bahaya jika ia yang menjadi manager?” tanya Eul Ra.
“Berbahaya bagaimana?” tanya balik Sae Yoon.
“Ia bisa memikat anak-anak itu,” ketus Eul Ra.
“Tidak, semua harus profesional, tak boleh ada cinta di antara mereka,” jelas Jong Woo.
“Benar umurmu 21 tahun?” tanya Eul Ra.
“Benar, Noona.”
“Bukankah wajahnya masih seperti 17 atau 18 tahun? Kau tak mengubah identitasmu kan?” tanya Eul Ra.
Pikiranku kacau, gugup, keringat dingin mulai mengalir dari dahiku, aku terpojok. Bagaimana ini?
“Hahaha, itu tidak mungkin Eul Ra, gadis ini terlihat tegas dan dewasa,” ucap Jong Woo.
“Baiklah, sekarang kau akan kami tanyai beberapa pertanyaan,” ucap Eul Ra.
“Di sini motto hidupmu, tentang keyakinan. Apa kau yakin akan menjadikan Super Junior menjadi boy band berkelas dunia?” tanya Sae Yoon.
“Ya, aku yakin. Karna keyakinan adalah pilihan terbaikku untuk memulai sesuatu.”
“Apa kau pernah mengalami kegagalan karna keyakinanmu?”
Otakku berputar, mengingat kata-kata Chan Di tempo lalu.
“Pernah, bahkan aku sudah menjadi seorang pecundang yang hanya bisa berucap.”
“Pecundang?”
“Iya, pecundang yang selalu berseru pada sahabatku agar ia yakin untuk masuk ke Universitas Tokyo, tapi kenyataannya ia tak diterima.”
“Apa yang kau lakukan setelah mendapat panggilan itu?”
“Aku berani menjadi manager di sini untuk mendapatkan biaya Universitas sahabatku.”
“Apa kau tidak mau sekolah juga di sana?”
“Tidak, aku hanya ingin melihat kepercayaan dari keyakinanku kembali lagi.”
Para juri saling pandang, lalu berunding.
“1 lagi, apa kejujuran juga adalah pedomanmu?”
Aku terdiam, jika sudah menyangkut kejujuran, semua kata tak bisa keluar dari mulutku.
“Rinna?”
Ku kerahkan semua kekuatanku, ini demi Appa dan Chan Di.
“Iya, kejujuran juga menjadi pedomanku.”
“Baik, kau diterima menjadi Manager utama, dan akan ada 2 orang manager yang mendampingimu. Malam ini kalian bertiga akan kami kenalkan dengan personil SuJu. Dan untukmu, kau akan tinggal 1 apartement dengan mereka,” jelas Jong Woo.
“Benarkah?”
“Benar, kami mengatakan yang sebenar-benarnya.”
“Gamza hamnida!”
“Jika kepercayaan itu kau dapatkan lagi, tolong beritahu kami,” ucap Eul Ra sambil tersenyum, gadis itu sangat manis. Aku berdiri dan menjabat tangan ketiga juri yang mulai mengubah pola pikirku, bahwa keyakinan itu memang suatu keajaiban.
“Na Hyo Rin, manager utama Super Junior, siap bertugas!”
^^
Bisa ditebak, yang paling senang dengan keberhasilanku yaitu Geun Han, ia berlonjak-lonjak riang dan mengoyang-goyang tubuhku dengan semangat.
“Jadi rencana ini berhasil?”
“Iya, Unni.”
“Yeah! Memang tak sia-sia pengorbanan kita!!”
“Iyap.”
Tanggapanku sangat singkat, karna perasaan bersalah masih saja menghantui perasaanku, bagaimana jika identitasku terbingkar? Bagaimana jika aku dimasukan ke penjara? Bagaimana kalau Chan DI makin memnbenciku? Dan bagaimana jika keadaan Appa bertambah buruk? Aish, sungguh membingungkan! Aku harus berpegang pada keyakinan.
^^
Seperti perkataan para juri tadi siang, malam ini aku bersama 2 orang manajer pendamping menemui personil Super Junior yang beranggotakan 13 orang.
“Namamu siapa?” tanyaku pada 2 manager pendamping.
“Namaku Hwang Ya Ri.”
“Namaku Gil Nam Ki, kaukah Na Hyo Rin?”
“Iya, panggil aku Rinna.”
“Panggil aku Yari.”
“Aku, Kimkim.”
“Hah?” heran Yari dan aku bersamaan.
“Itu nama kecilku, agar lebih akrab.”
“Okey,” setuju kami berdua.
Tak lama datanglah segerombolan lelaki, dan kuyakin mereka Super Junior. Eul Ra menyuruh kami bertiga berdiri.
“Hari ini akan ku kenalkan ketiga manager kalian,” ucap Eul Ra dingin.
Beberapa dari mereka berbisik, dan di antara anggota itu kulihat lelaki itu, lelaki yang membuatku hanyut dengan suaranya.
“Hwang Ya Ri atau Ya Ri, Gil Nam Ki atau Kimkim, dan Na Hyo Rin atau Rinna.”
“Hanya nama, noona?” tanya seorang personil.
“Ya, kenalah mereka lebih jauh sepanjang perjalanan kalian menjadi Super Junior, sekarang akan kukenalkan personil Super Junior pada kalian bertiga,
1. Leader Super Junior : Leeteuk
Nama Lengkap : Park Jung-Soo
Nama Panggilan: Leeteuk, Eeteuk, Teukie
Tempat-Tanggal Lahir : Seoul, South Korea – 1 juli 1983
Genres Lagu : Pop, Dance, R&B, Trot
2. HeeChul
Nama Lengkap : Kim Hee-Chul
Tempat – Tanggal Lahir : Hoengseong, Gangwon, South Korea – 10 juli 1983
Genres Lagu : Pop, Dance, R&B, Trot
3. Hangeng
Nama Lain : HanKyung
Tempat-Tanggal Lahir : Mudanjiang, Heilongjiang, China – 9 February 1984
4. Kibum
Nama Lengkap : Kim Kibum
Nama Panggilan: Kibum
Tempat-Tanggal Lahir : Seoul, South Korea – 21 Agustus 1987
Genres Lagu : Pop, Dance-Pop, R & B
5. Siwon
Nama Lengkap : Choi Siwon
Nama Panggilan: Siwon, Choi
Tempat-Tanggal Lahir : Seoul, South Korea – 10 February 1987
Genres Lagu : Pop, Dance, R&B
6. Dong Hae
Nama Lengkap : Lee Dong-Hae
Nama Panggilan: Donghae
Tempat-Tanggal Lahir : Mekpo, Jeollanam, South Korea – 15 Oktober 1986
Genres Lagu : Pop, Dance, R&B
7. Kyuhyun
Nama Lengkap : Choi Kyu-Hyun
Nama Panggilan: Kyuhyun
Tempat-Tanggal Lahir : Seoul, South Korea – 3 February 1988
Genres Lagu : Pop, Dance, R&B
8. Kang-In
Nama Lengkap : Kim Young Woon
Nama Panggilan: Kang-In
Tempat-Tanggal Lahir : Seoul, South Korea – 17 January 1985
Genres Lagu : Pop, Dance, R&B, Trot
9. Eunhyuk
Nama Lengkap : Lee Hyuk-jae
Nama Panggilan: Hyukkie, Eunhyuk
Tempat-Tanggal Lahir : Neunggok, Goyang, Gyeonggi, South Korea – 4 April 1986
Genres Lagu : Pop, Dance, R&B, Trot
10. Sungmin
Nama Lengkap : Lee Sung-min
Nama Panggilan: Sungmin
Tempat-Tanggal Lahir : Ilsan, Goyang, Gyeonggi, South Korea – 1 january 1986
Genres Lagu : Pop, Dance, R&B, Trot
11. Yesung
Nama Lengkap : Kim Jong Woon
Nama Panggilan: Yesung
Tempat-Tanggal Lahir : Cheonan, South Chungcheong, South Korea – 24 Agustus 1984
Genres Lagu : Pop, Dance, R&B
12. Shindong
Nama Lengkap : Shin Dong-hee
Nama Panggilan: Shindong
Tempat-Tanggal Lahir : Mungyeong, North Gyeongsang, South Korea – 28 September 1985
Genres Lagu : Pop, Dance, R&B, Trot
13. Ryeowook
Nama Lengkap : Kim Ryeo-wook
Nama Panggilan: Wookie, Ryeowook
Tempat-Tanggal Lahir : Incheon, South Korea – 21 Juni 1987
Genres Lagu : Pop, Dance, R&B, Trot.

Rencananya mereka akan kami bagi lagi menjadi SuJu-H, SuJu-K.R.Y, SuJu-T, SuJu-M. tapi intinya mereka tetap Super Junior.”
“Baiklah, sekarang kalian mengobrolah sesuka kalian selama 1 jam,” ucap Eul Ra lagi.
Setelah Eul Ra keluar, leader Super Junior mendekatiku.
“Namamu Rinna?”
“I...iya,” ucapku agak gugup.
“Nama yang manis, semanis wajahmu.”
Aku tersentak dan menjauh darinya, semua personil Super Junior langsung tertawa melihat kelakuanku.
“Hei, aku bersungguh-sungguh,” ucapnya lagi lalu duduk ke tempatnya.
“Sekarang kita berpencar saja, mengobrol sesuka hati,” ucap Teuki.
13 orang itupun memecah, aku mulai mendekati 3 orang yang sedang mengobrol. Mereka Ryewook, Sungmin, dan Kibum.
“Aneyong Seo.”
“Aneyong Seo, oh Rinna, duduklah bersama kami,” ajak Kibum.
Aku duduk di samping Sungmin. Lelaki itu cukup aneh, ia memakai tutup kepala, baju, celana, sepatu berwarna... pink?! Ya... tak ada salahnya memang jika lelaki suka pink, tapi kesannya seperti... hem.
“Rinna, kita sama-sama orang baru, tak usah terlalu canggung pada kami ya,” ucap Sungmin.
“Bukan begitu, mungkin karna aku ini perempuan sendiri ya,” sangkaku.
“Kan ada Ya Ri,” ucap Kibum.
“Tapi dia nggak tinggal denganku, aku kan tinggal 1 apartemen dengan kalian.”
“Apa?!” seru Kibum, Sungmin, dan Ryewook bersamaan.
“Ya, kata atasan agar kalian lebih terjaga.”
“Wah, sepertinya kaulah yang kami jaga,” canda Ryeowook atau sering dipanggil Wookie.
“Hi hi, betul juga, tapi aku berjanji akan menjaga kalian.”
“Selama kami masih menyandang nama Super Junior?” tanya Sungmin.
“Aku tak tahu, semoga saja. Walaupun aku tak berharap banyak dari pekerjaan ini.”
“Memangnya apa harapanmu untuk menjadi manager kami?” tanya Wookie.
“Ada sebuah impian yang suatu saat nanti akan kuceritakan pada kalian.”
“Semoga impianmu terwujud,” do’a Sungmin.
“Amin...”
“Ngomong-ngomong, Sungmin. Apa kau suka merah jambu?”
“Iya, Rinna. Kenapa? Aneh ya?”
“Anneyo, aku juga suka.”
“Benarkah? Kau punya barang-barang merah jambu?”
“Punya banyak, aku akan memberimu barang yang sangat lucu.”
“Wah! Beruntungnya aku, Gamza hamnida, Unni!”
“Tentu, Wookie dan Kibum mau?”
“Anneyo, aku tak terlalu suka warna perempuan itu,” ledek Kibum.
“Hei, itu bukan warna perempuan, tapi warna yang romantis,” sangkal Sungmin.
“Iya benar, aku setuju dengan Sungmin,” sahutku.
“Nah, dengarkan kata manager kita!”
“Ha ha ha ha ha.” Kami pun tertawa bersama, dan 1 jam terlewati dengan obrolan kami yang menjalar ke kehidupan masing-masing. Sungmin sebenarnya lelaki yang sangat kuat, tidak tergambar dari penampilannya lho. Jika Wookie, ia benar-benar lelaki yang perhatian, sedang Kibum adalah lelaki yang cuek tapi baik.
Oh iya, malam ini juga adalah malam pertama aku tinggal bersama 13 personil Super Junior. Semoga aku berhasil mengatur mereka!